olympic.or.id – Dalam sebuah inisiatif yang menarik, presiden terpilih Prabowo Subianto mengusulkan pembentukan sebuah perkumpulan yang akan menghimpun presiden-presiden terdahulu Indonesia. Yang ia sebut sebagai ‘presidential club’. Konsep ini bertujuan untuk menciptakan sebuah forum yang memungkinkan para mantan kepala negara tersebut. Untuk berkumpul secara rutin dan berdiskusi mengenai isu-isu strategis kebangsaan. Reaksi dari berbagai pihak pun mulai muncul, dengan sejumlah tokoh politik menanggapinya.
” Baca Juga: Perjalanan Timnas Indonesia U-23 di Piala Asia U-23 2024 “
Respons Positif dari Senior PDIP Hendrawan Supratikno
Senior dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Hendrawan Supratikno, memberikan tanggapan yang positif terhadap ide tersebut. Dia menyebutnya sebagai ide yang bagus dan visioner. Menurutnya, jika ide tersebut diimplementasikan secara substansial, bukan hanya pada aspek simbolis semata, maka demokrasi Indonesia memiliki potensi untuk mengalami perkembangan yang signifikan.
Dukungan dari Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri
Hendrawan Supratikno juga menyampaikan keyakinannya bahwa Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri. Yang juga menjabat sebagai Ketua Dewan Pengarah Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP), akan mendukung gagasan tersebut. Namun, dukungan Megawati akan tergantung pada tujuan dari pembentukan ‘presidential club’, yang seharusnya berfokus pada penguatan implementasi ideologi Pancasila dan semangat konstitusi.
Potensi sebagai Fasilitator Penyelesaian Masalah Bangsa
Selain menjadi wadah untuk menjaga silaturahim dan kohesi di antara mantan presiden. Forum komunikasi yang diusulkan ini juga memiliki potensi untuk menjadi katalisator dalam penyelesaian masalah-masalah strategis bangsa. Dengan adanya kolaborasi lintas masa dan generasi, diharapkan para mantan presiden dapat memberikan wawasan dan pengalaman mereka dalam menghadapi tantangan-tantangan bangsa.
” Baca Juga: Ridwan Kamil: Antara Pilkada DKI Jakarta dan Jawa Barat 4“
Kesimpulan
Dalam wacana tentang ide ‘Presidential Club’ yang diusulkan oleh Prabowo Subianto. Terlihat sebuah upaya untuk membangun sinergi dan kolaborasi di tingkat kepemimpinan tertinggi Indonesia. Respons positif dari berbagai pihak menunjukkan bahwa konsep ini memiliki potensi untuk menjadi alat yang efektif dalam menjaga stabilitas politik. Dan memperkuat jalinan silaturahim di antara para pemimpin bangsa. Namun, kunci keberhasilan dari ide ini terletak pada implementasi yang substansial dan tujuan yang jelas. Seharusnya mengutamakan kepentingan rakyat dan keberlangsungan demokrasi Indonesia.
